Microvascular Decompression adalah prosedur bedah yang digunakan untuk menangani beberapa kondisi saraf yang melibatkan tekanan pada saraf oleh pembuluh darah. Contohnya hemifacial spasm (HFS) dan trigeminal neuralgia (TN).
MVD bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan gejala-gejala yang muncul akibat oleh kondisi ini. Berprinsip dekompresi atau meniadakan kompresi (tekanan) atau iritasi pada saraf yang terpengaruh.
Hemifacial Spasm
Hemifacial spasm atau kejang separuh wajah adalah gangguan neurologis yang ditandai dengan kontraksi otot tak terkendali di satu sisi wajah.
Kondisi ini biasanya terjadi karena adanya tekanan atau kompresi pada saraf wajah (saraf ke-7 atau nervus facialis). Penyebabnya adalah pembuluh darah yang terletak dekat saraf tersebut menekan. Jadinya saraf dapat teriritasi dan pelepasan sinyal abnormal ke otot wajah.
Pada banyak kasus hemifacial spasm, pembuluh darah yang berada di dekat saraf wajah memberikan tekanan yang terus-menerus. Akibatnya otot salah satu sisi wajah berkontraksi tanpa kontrol.
Penderita biasanya merasakan ketegangan atau kedutan di sekitar mata, pipi, atau mulut, yang semakin memburuk seiring berjalannya waktu.
Microvascular Decompression Adalah …
Tindakan Microvascular Decompression (MVD) untuk hemifacial spasm melibatkan pembedahan untuk memisahkan pembuluh darah yang menekan saraf wajah. Selama prosedur ini, ahli bedah akan melakukan sayatan kecil di belakang telinga untuk mengakses bagian bawah otak, lokasi saraf wajah.
Setelah mencapai area yang terkompresi, pembuluh darah yang menekan saraf tersebut akan dipisahkan dengan menggunakan material pelindung, seperti spons teflon, yang ditempatkan di antara pembuluh darah dan saraf. Dengan cara ini, tekanan menjadi berkurang, yang pada gilirannya menghentikan kontraksi otot wajah yang tidak terkendali.
MVD pada hemifacial spasm seringkali memberikan hasil yang sangat baik. Banyak pasien mengalami pengurangan atau bahkan hilangnya gejala setelah menjalani prosedur ini. Keuntungan utama dari prosedur ini adalah dapat memberikan efek jangka panjang dan menghindari penggunaan obat-obatan yang kemungkinandapat menyebabkan efek samping.
Trigeminal Neuralgia
Trigeminal neuralgia adalah kondisi masalah pada saraf yang menyebabkan nyeri tajam pada wajah. Munculnya terasa nyeri wajah kiri atau wajah sebelah kanan nyeri luar biasa. Hanya pada salah satu sisi wajah. Rasa sakit yang dialami oleh penderita trigeminal neuralgia sering digambarkan sebagai sensasi terbakar atau seolah-olah ditusuk, teriris silet dan dapat dipicu oleh aktivitas yang sangat ringan, seperti menyentuh wajah, berbicara, atau makan.
Kondisi ini terjadi ketika saraf trigeminal, yang bertanggung jawab untuk merasakan sensasi di wajah, terkompresi oleh pembuluh darah yang dekat dengan saraf tersebut, menyebabkan pelepasan sinyal yang tidak normal.
MVD untuk trigeminal neuralgia dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi atau menghilangkan menjepitnya pembuluh darah pada saraf trigeminal. Prosedur ini dimulai dengan sayatan kecil di belakang telinga, seperti pada hemifacial spasm, dan ahli bedah kemudian mengakses saraf trigeminal yang terkompresi di dasar otak. Setelah pembuluh darah yang menekan saraf ditemukan, akan dipisahkan dengan menggunakan bahan pelindung yang mengisolasi pembuluh darah dari saraf.
Efek operasi MVD atau keberhasilannya pada trigeminal neuralgia cukup tinggi, dan banyak pasien melaporkan pengurangan atau penghentian total rasa sakit setelah prosedur. Keuntungan utama dari
MVD adalah memberikan perbaikan jangka panjang tanpa perlu bergantung pada pengobatan yang dapat memiliki efek samping, seperti obat pereda nyeri atau antikonvulsan yang digunakan untuk mengelola gejala trigeminal neuralgia.
Prosedur MVD pada Hemifacial Spasm dan Trigeminal Neuralgia
MVD untuk kedua kondisi ini memerlukan keahlian dan pengalaman ahli bedah saraf yang berpengalaman. Prosedur ini umumnya dilakukan di rumah sakit dengan fasilitas bedah yang lengkap dan memerlukan anestesi umum.
Berapa lama operasi MVD biasanya memakan waktu antara 2 hingga 4 jam, tergantung pada kompleksitas kondisi dan lokasi saraf yang terkompresi.
Setelah operasi, pasien biasanya akan diawasi di ruang pemulihan hingga efek anestesi menghilang. Beberapa pasien mungkin mengalami sedikit rasa sakit atau pembengkakan di sekitar area sayatan, tetapi ini biasanya mereda dalam beberapa hari. Dalam beberapa kasus, pasien bisa merasakan sedikit mati rasa atau kesemutan pada area wajah setelah MVD, yang biasanya bersifat sementara.
Berapa Biaya Operasi Dekompresi Mikrovaskular (MVD)?
Biaya operasi trigeminal neuralgia atau biaya operasi spasme hemifasial dengan microvascular decompression, tergantung dimana tindakan ini dilakukan. Kadangkala dokter spesialis hemifacial spasm saat konsultasi dapat menjelaskan berapa biaya operasi bedah saraf MVD ini.
Keuntungan Microvascular Decompression Adalah …
Salah satu keuntungan utama dari microvascular decompression adalah kemampuannya untuk memberikan perbaikan jangka panjang. Pada banyak pasien, gejala hemifacial spasm atau trigeminal neuralgia dapat berkurang atau hilang sama sekali setelah prosedur, yang sangat meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu, prosedur ini dapat mengurangi ketergantungan pada obat-obatan yang sering kali tidak efektif dalam mengatasi rasa sakit dan dapat menyebabkan efek samping.
Selain itu, MVD memiliki tingkat keberhasilan yang cukup tinggi dan jarang menyebabkan komplikasi serius. Meskipun risiko yang terkait dengan prosedur ini termasuk infeksi, perdarahan, atau cedera pada saraf, risiko ini relatif rendah jika prosedur dilakukan oleh ahli bedah yang berpengalaman.
Komplikasi dan Risiko
Meskipun MVD adalah prosedur yang umumnya aman dan efektif, seperti prosedur bedah lainnya, ia memiliki beberapa risiko. Risiko yang mungkin terjadi meliputi infeksi, perdarahan, kerusakan saraf, atau bahkan kebutaan pada kasus yang sangat jarang. Oleh karena itu, penting bagi pasien untuk berkonsultasi dengan ahli bedah saraf yang berpengalaman dalam menangani hemifacial spasm atau trigeminal neuralgia untuk menentukan apakah prosedur MVD merupakan pilihan yang tepat.
Pemulihan setelah Tindakan MVD
Proses pemulihan setelah microvascular decompression bervariasi antar pasien, tetapi sebagian besar pasien dapat kembali ke aktivitas normal mereka dalam waktu beberapa minggu hingga bulan.
Pada umumnya, pasien dapat pulih lebih cepat jika mereka mengikuti instruksi pascaoperasi yang diberikan oleh dokter, seperti menghindari aktivitas berat atau meningkatkan konsumsi makanan yang bernutrisi untuk mendukung penyembuhan.
Sebagian besar pasien dapat melanjutkan pekerjaan dan aktivitas sosial mereka dalam waktu singkat setelah prosedur, meskipun mungkin ada beberapa pembatasan awal terkait dengan aktivitas fisik yang berat. Gejala-gejala hemifacial spasm atau trigeminal neuralgia biasanya membaik secara signifikan, dan beberapa pasien merasakan manfaat langsung setelah bangun dari anestesi.
Microvascular Decompression Adalah Pilihan Tepat
Tindakan microvascular decompression (MVD) adalah prosedur bedah yang efektif untuk menjadi salah satu cara sembuh dari hemifacial spasm dan trigeminal neuralgia, dua kondisi saraf yang disebabkan oleh tekanan pembuluh darah pada saraf tertentu.
MVD mengurangi tekanan ini dengan memisahkan pembuluh darah dari saraf yang terkompresi, memberikan hasil yang seringkali sangat baik dan jangka panjang. Dengan tingkat keberhasilan yang tinggi dan potensi untuk mengurangi atau menghilangkan gejala, MVD menjadi pilihan utama bagi banyak pasien yang menderita kedua kondisi tersebut saat terapi lain tidak membawa perbaikan.